Administrasi (latin ad = pada, ministrate = melayani). Artinya menberikan layanan kepada, administrasi kesehatan merupakan suatu proses yang menyangkut perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, pengorganisasian penilaian terhadap sumber, tata cara, dan kesanggupan yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan terhadap kesehatan, perawatan kedokteran, serta lingkungan yang sehat dengan jalan menyediakan dan menyelenggarakan berbagai upaya kesehatan yang ditunjuk kepada perorangan, kelompok atau mastarakat (komisi pendidikan administrasi kesehatan Amerika Sekirikat 1974).
Administrasi kesehatan merupakan suatu proses yang menyangkut perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, pengorganisasian penilaian terhadap sumber, tata cara, dan kesanggupan yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan terhadap kesehatan, perawatan kedokteran, serta lingkungan yang sehat dengan jalan menyediakan dan menyelenggarakan berbagai upaya kesehatan yang ditunjuk kepada perorangan, kelompok atau mastarakat (komisi pendidikan administrasi kesehatan Amerika Sekirikat 1974).
Masyarakat menurut Winslow (1920) bahwa Kesehatan Masyarakat (Public Health) adalah ilmu dan seni mencegah penyakit, memperpanjang hidup, dan meningkatkan kesehatan, melalui “Usaha-usaha Peorganisasian Masyarakat” untuk : perbaikan sanitasi lingkungan, pemberantasan penyakit-penyakit menular, pendidikan kebersihan untuk perorangan, pengorganisasian pelayanan-pelayanan medis dan perawatan untuk diagnosis dini dan pengobatan. Pengembangan rekayasa sosial untuk menjamin setiap orang terpenuhi kebutuhan yang layak dalam memelihara kesehatan perorangan.
Administrasi kesehatan masyarakat adalah suatu ilmu dan seni dibidang ketatausahaan yang menyediakan informasi tentang kesehatan masyarakat. Banyak disiplin ilmu yang dijadikan sebagai dasar ilmu kesehatan masyarakat antara lain, Biologi Kima, Fisika, Kedokteran, Kesehatan Lingkungan, Sosiologi, Pendidikan, Psikologi, Antropologi, dan lain-lain. Berdasarkan kenyataan ini ilmu kesehatan masyarakat merupakan ilmu yang multidisiplin.
Pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud kesehatan masyarakat baik dalam bidang promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif agar setiap warga masyarakat dapat mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya baik fisik, mental dan sosial serta harapan berumur panjang. (Effendy, 1998)
Dalam UU Desa dan peraturan terkait desa lainnya dengan tegas menyebutkan, bahwa Pengelolaan Keuangan Desa harus dilakukan secara transparan, akuntabel, partisipatif, tertib dan disiplin anggaran.
Fungsi administrasi ini sering disederhanakan menjadi empat macam yakni:
a. Perencanaan (planning) yang di dalamnya termasuk penyusunan anggaran belanja.
b. Pengorganisasian (organizing) yang di dalan mya termasuk penyusunan staf.
c. Pelaksanaan (implementing) yang di dalamnya termasuk penyerahan, pengkoordinasian, bimbingan, penggerakan dan pengawasan.
d. Penilaian (evaluation) yang di dalamnya termasuk penyusunan laporan.
Konten ini telah tayang di Kompasiana.com dengan judul “Peran Penting Administrasi Kesehatan Masyarakat dalam Pengelolaan Dana Desa”, Klik untuk baca:
https://www.kompasiana.com/debyrezkidestina/5bdc239112ae9451417d4904/peran-penting-administrasi-kesehatan-masyarakat-dalam-pengelolaan-dana-desa?page=4&page_images=1
Kreator: Deby RezkiDestina